IV. Gametogenesis
D. Telofase II
Telofase II mirip dengan telofase pada pembelahan mitosis. Kelompok-kelompok
kromosom yang telah terpisah kembali dibungkus oleh selaput inti yang baru berkembang
dan kromosom mulai mengalami dekondensasi.
Meiosis menghasilkan 4 sel haploid. Umumnya pada hewan dan beberapa tumbuhan
tinggi, meiosis yang berlangsung pada jaringan reproduksi diiringi oleh pembelahan
sitoplasma. Contoh pembelahan meiosis adalah pembentukan gamet pada manusia.
Gambar 3.1 Pembelahan Meiosis
Kerjakan di buku tugas/latihan Anda.
- Apakah tujuan dari pembelahan mitosis dan meiosis?
- Buatlah tabel perbedaan antara mitosis dan meiosis, dalam hal lokasi
terjadinya, jumlah kromosom sel anak, banyaknya pembelahan, fungsi, dan
jumlah sel anak yang terbentuk.
Uji Pemahaman
Gametogenesis merupakan proses pembentukan sel-sel gamet di dalam tubuh
makhluk hidup, eukariotik. Gametogenesis berlangsung di dalam gonad yaitu testis dan
ovarium. Gametogenesis adalah proses pembentukan gamet, yaitu sperma dan telur.
Menurut Carlson (1988), menjadi sel kelamin yang sangat tespesialisasi sehingga memiliki
kemampuan untuk berfusi pada saat fertilisasi, dan selanjutnya menghasilkan organisme
baru. Gametogenesis melibatkan sejumlah perubahan-perubahan, baik pada kromosom
maupun sitoplasma. Sejumlah perubahan-perubahan tersebut bertujuan untuk:
- Mengurangi jumlah kromosom menjadi setengah jumlah normal dalam sel somatik
melalui pembelahan meiosis. Pembelahan meiosis dimaksudkan agar individu
baru yang dihasilkan tidak memiliki jumlah kromosom yang dua kali lipat dari
induknya - Mengubah bentuk sel-sel kelamin sebagai persiapan untuk pembuahan. Sel