BUKU ANALISIS KOMPLEKS LANJUTAN

(Jenriani Astutiyk9Clq) #1

Misalkan z(t) : D → C adalah fungsi kompleks dengan domain riil D = [a,b],


maka integral


푧 (t)dt



, dimana z(t) = x(t) + iy(t) dapat dengan mudah dihitung,

yaitu


푧 (t)dt



=


푥(t)dt+푖

푦(푡)푑푡





.

Sebagai contoh ∫[


(

t+ 1

)

+푖푡

2

1

0

]dt =

3

2

+


3

.

Masalah kita adalah bagaimana menghitung


푓(z)dz



, dimana fungsi f : D → C

dengan D Ì C.


Misalkan f (z) fungsi kompleks pada sub himpunan dari himpunan bilangan


kompleks dan C lintasan yang dinyatakan dengan z(t) = x(t) + iy(t), α ≤ t ≤ b,


maka pendefinisian dari


푓(z)dz



sama dengan pendefinisian pada integral

fungsi riil pada suatu interval.


Misal P menyatakan partisi pada lintasan terbuka C , yaitu P = { a =



0

,푧

1

,....,푧


=푏} dan 푧



Î[ 푧

푘− 1

, 푧


] , k = 1,2,......,n, maka jumlah Riemann

yang bersesuaian dengan partisi P adalah


S(P) = ∑ 푓(


푘− 1




) 횫 푧



, dengan 횫 푧



= 푧


− 푧

푘− 1

.

Jika terdapat bilangan kompleks L sedemikian sehingga untuk sembarang


bilangan e > 0 terdapat sebuah partisi Pe dari lintasan C sehingga berlaku


| S (P) – L |

<

e,
Free download pdf