∫푓
(
푧
)
푑푧= ∫푓
(
푡+푖푡
)(
1 +푖
)
푑푡
1
퐶 0
=
∫
[
2 푡+푖푡
](
1 +푖
)
푑푡
1
0
=
∫
[푡+푖 3 푡]푑푡
1
0
=
1
2
+
3
2
i.
b. dalam kasus ini lintasan C adalah z(t) = t + it
2
, 0 ≤ t ≤ 1, z
’
(t) = 1 + 2ti dan
f(z(t)) = ( t + t
2
) + it
2
. Dengan demikian integral menjadi
∫푓
(
푧
)
푑푧= ∫
[(
푡+ 푡
2
)
+푖푡
2
](
1 + 2 푡푖
)
푑푡
1
퐶 0
= ∫[푡+푖(푡+ 2
1
0
푡
2
)푑푡
=
1
3
+
3
2
i.
c. dalam kasus ini lintasan C terdiri dua bagian, katakan C
1
: z(t), 0 ≤ t ≤ 1
dan C 2 : z(t) = 1 + it, 0 ≤ t ≤ 1.
Pada C1 , z
’
(t) = 1, dan f(z(t)) = t. dengan demikian integral menjadi
∫푓
(
푧
)
푑푧= ∫
1
2
1
퐶 0
1
Pada C
2
,
z
’
(t) = - i , dan f (z(t)) = - (t + it). Dengan demikian integral
menjadi
∫푓(푧)푑푧= ∫(−푡+푖푡)푑푡= −
1
2
1
퐶 0
2
+
1
2
푖
Jadi