OZINE Edisi II

(km_itenas) #1
a. Melebihi KOPMA UPI karena omsetnya sudah
milyaran karena didukung oleh aktivis di universi-
tas UPI
b. KOPMA Itenas bisa berbadan hukum karena
KOPMA Itenas belum berbadan hukum karena
pihak Itenas belum memberikan kebijakannya
untuk KOPMA Itenas mengajukan agar berbadan
hukum.
c. Kepengurusan sekarang lebih bagus lagi.

Lalu bagaimana kegiatan lainnya?


Bagaimana kegiatan RAT saat pandemi seperti ini?


Apa saja harapan KOPMA


kedepannya?


Kegiatan rutin lainnya seperti nongkrong bersama, berwirausaha, dan yang
lainnya, namun saat ini beberapa kegiatan dilakukan secara virtual ataupun
online. Salah satunya yaitu kegiatan berjualan, dialihkan menjadi online dikare-
nakan Pandemi Covid-19. Semua kegiatan yang sudah direncanakan dengan
baik diharuskan tertunda karena situasi yang tidak terduga ini. Walaupun warung
KOPMA ditutup sementara, mereka tetap berupaya untuk selalu aktif berkegiatan
dengan berinisiatif untuk menjalin kerja sama dengan para anggota KOPMA
yang memiliki bisnis dan juga dengan pihak rektorat yang berencana untuk
berkolaborasi untuk berwirausaha membuat produk maupun memasarkan
produk yang berhubungan dengan merchandise Itenas. Selain itu, mereka
melakukan open paid promote, berjualan online, dan menjalin kerja sama
dengan KOPMA rekanan/KOPMA di kampus lain.


Saat pandemi seperti ini, RAT dilaksanakan seara online dan tetap berjalan seperti
biasa, hanya saja suasana yang berbeda. Atmosfir yang dirasakan sangat berbe-
da karena interaksi antar anggota yang dianggap kurang, walaupun begitu pani-
tia RAT tetap berusaha untuk menciptakan suasana yang seru dan menyenangkan
dengan memberikan uang atau doorprize dengan ketentuan tertentu yang dapat
meramaikan acara, seperti jika ingin bertanya anggota diharusnya bernyanyi
yel-yel ataupun hal lainnya. Kedepannya semua anggota KOPMA Itenas berharap
kegiatan RAT maupun kegiatan lainnya dapat dilaksanakan secara online.
Free download pdf