Riwayat Hidup Buddha Jilid 2

(Teddy Teguh) #1

Adapun ciri tercapainya Pencerahan Spiritual tingkat pertama adalah :



  1. Egonya lenyap.

  2. Yakin sepenuhnya pada Buddha dan Ajarannya.

  3. Lenyapnya kepercayaan tahayul.

  4. Memiliki moralitas yang sempurna.


[2] Bhikku Sariputta adalah Panglima Dharma ( Dhamma Senapati ), Beliau adalah orang nomer
2 setelah Buddha dalam hal kebijaksanaan Spiritual. Tugasnya adalah wakil Buddha untuk
mengajar. Jadi gak boleh jadi pelayan Buddha.


[3] Delapan puluh Bhikku utama adalah para Bhikku senior yang ditahbiskan sendiri oleh Buddha
dan sudah mencapai Pencerahan Spiritual tertinggi. Mereka memiliki kelebihan masing masing
dan menjadi tokoh penting dalam sejarah hidup Buddha, seperti Mahakasapa, Anurudha, Asaji,
Kondana dan lain lain.


[4] Di zaman Buddha, para Bhikku saling menyapa dengan sebutan Avuso ( Sahabat ), tapi
sebelum wafat, Buddha berpesan agar kebiasaan itu dihapus. Sebagai gantinya Bhikku senior
boleh memanggil juniornya dengan menyebut namanya, atau marganya, atau dengan sebutan
Avuso. Sedangkan Bhikku junior harus menyapa seniornya dengan sebutan Bhante ( Yang Mulia
Guru ) atau Ayasma ( Saudara tua ).


[5] Kalau mengundang Buddha, pasti ada persembahan yang diberikan pada Buddha. Bisa
makanan, atau jubah. Makanya Ananda tidak mau diajak jika Buddha mendapat undangan
secara pribadi. Takutnya dibilang jadi parasit. Tapi jika undangan itu untuk Buddha dan para
Bhikku, maka Ananda selalu mendampingi Buddha.


Dari semua Bhikku, hanya Ananda yang bisa menjalankan tugas sebagai pelayan tetap Buddha
tanpa cacad. Kalau Bhikku yang lain pasti ada kelemahannya. Buddha mengetahui hal ini sejak
awal, makanya Ananda langsung diterima tanpa diseleksi terlebih dahulu.


Menjadi pelayan pribadi ( Ajudan ) Buddha merupakan jabatan khusus dan istimewa. Ananda
sudah bercita cita untuk menduduki jabatan ini sejak di kehidupannya yang lampau.


Bhikku Ananda memiliki daya ingat yang sempurna. Sekali mendengar Khotbah Buddha Ia bisa
hapal sampai ke titik komanya. Setelah Buddha wafat, Ia diminta oleh Bhikku Mahakassapa untuk
mengucapkan ulang semua Ajaran Buddha yang pernah didengarnya. Sebagian besar isi kitab
Buddha ditulis berdasarkan ingatan Bhikku Ananda.


Ananda dalam bahasa Pali atau Sansekerta berarti Kebahagiaan. Ia dinamakan demikian
sebab pada waktu kelahirannya diseluruh rumahnya diliputi oleh kebahagiaan yang luar biasa.


Siapapun yang berada di sana saat itu bisa merasakan atmosfer kebahagiaan.

Free download pdf