Riwayat Hidup Buddha Jilid 2

(Teddy Teguh) #1

Catatan :


[1] Bhikku Ananda kelak akan disalahkan karena tidak menanyakan yang mana peraturan minor
yang dimaksud oleh Sang Buddha. Tapi Sangha mazhab Theravada sepakat untuk tidak
mengubah peraturan yang telah ditetapkan oleh Sang Buddha.


[2] Bhikku Channa sebelumnya adalah ajudan Pangeran Siddharta. Karena merasa punya
peranan besar dalam pendirian agama Buddha, maka Ia bersikap angkuh terhadap para Bhikku.
Perannya adalah mengantar Pangeran Siddharta kabur dari istana.


[3] Karena temperamennya yang sok inilah, Ia dijatuhi hukuman berat.
Saat hukuman ini disampaikan kepadanya, ia jatuh pingsan. Setelah sadar ia lalu menyendiri,
berlatih meditasi dengan tekun. Akhirnya Ia mencapai Pencerahan Spiritual tertinggi. Karena
pencapaiannya itu hukumannya pun gugur, dan Ia diterima kembali ke dalam Sangha.


[4] Buddha bisa mengetahui kualitas batin setiap mahluk, sehingga Beliau bisa menilai
pencapaian Spiritual para Bhikku.


[5] B. Ananda mengira Buddha sudah wafat sebab cahaya yang dipancarkan oleh tubuh Beliau
lenyap.
Sewaktu meditator memasuki tingkatan Jhana, maka tubuhnya bersinar bagai bulan. Semakin
tinggi tingkatan Jhananya, maka semakin terang sinarnya. Saat mencapai Jhana tertinggi, yaitu
Lenyapnya Persepsi dan Perasaan, justru sinar tubuhNya lenyap.

Free download pdf