Riwayat Hidup Buddha Jilid 2

(Teddy Teguh) #1

Suasana mulai tegang. Kemudian seorang Brahmana ( Rohaniwan ) yang bernama Dona angkat
bicara :
" Harap Anda semua sudi mendengar perkataanku.
Sang Buddha mengajarkan kita untuk berdamai.
Tidaklah tepat jika kita bersitegang apalagi sampai berperang memperebutkan sisa Jasmani
Sang Buddha.


Marilah kita membuat kesepakatan yang bersahabat.
Dengan membagi sisa Jasmani Buddha ini menjadi delapan bagian.
Maka Stupa dapat dibangun di berbagai tempat.
Sehingga lebih banyak orang yang bisa melihat dan mendapatkan manfaat dariNya. "


Para Suku Malla setuju, lalu mereka meminta Brahmana Dona untuk membaginya menjadi
delapan bagian yang sama. Kemudian ia pun melakukannya. Setelah selesai, Dona meminta izin
untuk mengambil kendi takaran yang dipakai untuk membagi sisa Jasmani Buddha. Dona
berkata bahwa ia akan membangun Stupa untuk menyemayamkan kendi itu. Para suku Malla
mengizinkan.


Kemudian datanglah utusan dari suku Moriya. Mereka juga mau minta bagian sisa Jasmani
Buddha. Karena sudah habis dibagi, mereka dipersilakan untuk mengambil abu kayu dan kain
sisa kremasi. Mereka lalu mengambilnya untuk dibawa pulang.


Jadi ada delapan Stupa yang dibangun untuk menyemayamkan sisa Jasmani Buddha, Stupa
kesembilan untuk kendi takaran, Stupa kesepuluh untuk abu kayu dan kain sisa kremasi.


RIWAYAT HIDUP BUDDHA GAUTAMA TAMAT

Free download pdf