tumbuh dengan suburnya di setiap puncak musimnya dan
menutupi seluruh kebun dengan kelebatan dan
kerimbunannya. Karena alasan inilah Rasulullah saw
mengatakanbahwa:
“Setiap perbuatan manusia memperolehi pahala dari
Tuhannya. Satu perbuatan baik, diberi pahala sepuluh hingga
tujuh ratus kali lipat.”
Tetapi Allahmengatakan:
“Puasa itu khusus bagiKu, dan aku memberinya pahala
sebanyak yang Aku kehendaki.”
Dari hadis ini, kita ketahui bahwa semua perbuatan baik,
berkembang pahalanya menurut nisbah niat serta manfaat
yang dihasilkannya.
Dalam hal puasa, perkembangan pahalanya tidak
terbatas. Bulan Ramadan adalah musim bagi berkembang
suburnya kebaikan dan kesalehan, dan dalam musim ini
tidak hanya satu, tetapi puluhan ribu bahkan puluhan juta
orang bersama-sama menyirami kebun kebajikan ini, dan
karenanya kebajikan boleh berkembang tidak terbatas.
Semakin banyak kita mengerjakan perbuatan baik
dengan niat yang ikhlas di dalam bulan ini, semakin besar
pula berkah yang akan kita peroleh.
Jika kita dapat memelihara hasil pendidikan bulan puasa
ini selama sebelas bulan berikutnya, maka kebajikan itu pun