Kenyataan di atas dapat digunakan untuk menghitung integral lintasan
sebagai berikut. Misalkan F : D → C dengan F’ (z) = f(z) di D. misalkan juga
a dan b di dalam D dan C Ì D kontur/lintasan dari a ke b. maka
∫ 푓
(
푧
)
푑푧= ∫ 푓(푧
(
푡
)
)푧
′
(
푡
)
푑푡,
훽
퐶 훼
dimana z (t) : [ α,b] → C,
Z(t) = x(t) + iy(t) merupakan representasi lintasan C. Telah diketahui bahwa
푑
푑푡
퐹 (푧
(
푡
)
)=퐹
′
(푧
(
푡
)
)푧
′
(
푡
)
=푓 (푧
(
푡
)
)푧′(푡), sehingga
∫ 푓
(
푧
)
푑푧= ∫ 푓(푧
(
푡
)
)푧
′
(
푡
)
푑푡=∫
푑
푑푡
훽
훼
퐹 (푧
(
푡
)
)푑푡
훽
퐶 훼
= 퐹(푧(훽))−퐹 (푧(훼))
= 퐹
(
푏
)
−퐹(푎)
Perhatikan bahwa integral hanya bergantung pada titik a dan b dan tidak peduli
pada bentuk lingkaran C. Integral ini dinamakan integral bebas lintasan (path
independent). Dari uraian di atas dapat disimpulkan bahwa integral suatu fungsi
analitik untuk suatu lintasan C di dalam pada domain terhubung sederhana D
dari titik a ke titik b adalah
∫푓(푧)푑푧=퐹(푏)−퐹 (푎)
퐶
Dengan F’(z) = f (z) untuk z di D.
Dengan demikian jika C adalah lintasan tertutup maka
∫푓(푧)푑푧= 0
퐶
Contoh 2.
Tentukan
∫
푍
2
퐶
푑푧, jika C adalah kurva y = 푧
2
adalah fungsi seluruh, jadi analitik
untuk semya z dan F (z) =
1
3
푧
3
. Jadi