Strategi pemasaran penerapan pada rumah makan ramah muslim

(sarmento) #1

106 Penerapan pada Rumah Makan Ramah Muslim


langsung dengan integritas dan keamanan Ting et al (2014).
Jaminan integritas sertifikat halal merupakan konsep holistik
yang berhubungan dengan pengadaan, transfortasi,
pengolahan, pengemasan, pelabelan, penyimpanan, hingga
ditangan konsumen Khan, Haleem, & Khan (2018). Mathew et
al., (2014) menegaskan konsumen non-muslim membeli produk
bersertifikat halal karena alasan manfaat kesehatan, numun bagi
konsumen muslim Sulawesi Utara sertifikat halal berfungsi
sebagai standar kebolehan produk untuk dikonsumsi menurut
ajaran agama islam dan belum menjadikannya sebagai ukuran
produk sehat. Sehingga hasil buku ini, menggambarkan perilaku
konsumsi makanan sehat belum menjadi faktor mempengaruhi
kepercayaan sertifikat halal konsumen Muslim membeli produk
makanan rumah makan yang menempelkan logo halal di
Sulawesi Utara.


C. CINTA MEREK TERHADAP KEPERCAYAAN
SERTIFIKAT HALAL

Rumah makan tumbuh dan berkembang dengan berbagai nama
dan produk secara terus-menerus mencari perhatian konsumen
muslim. Persaingan ketat antara rumah makan mendapat
konsumen, namun konsumen muslim lebih hati-hati
menentukan keputusan pembelian. Menghadapi fenomena baru
ini, menciptakan hubungan emosional pada rumah makan
(merek) merupakan masalah mendasar dalam manajemen
pemasaran Malar et al (2011). Ikatan antara konsumen dan
rumah makan yang menghadirkan kasih sayang yang
mendalam dan tahan lama merupakan makna cinta merek
Langner et al (2014). Oleh sebab itu, cinta merek menjadi tujuan
utama manajemen merek (Hegner et al., (2017).
Cinta merek merupakan gambaran relasional yang
diimplementasikan sebagai frekuensi hubungan emosional,
sarat antusiasme bagi konsumen yang memiliki kepercayaan

Free download pdf