STRATEGI PEMASARAN 87
BAB IX CINTA MEREK
A. Pengertian Merek
Perusahaan memiliki keyakinan bahwa merek dapat
memberikan dampak terhadap kesuksesan suatu bisnis. Merek
bisa digunakan untuk mengetahui nilai dari suatu produk serta
menjadi pembeda produk dari perusahaan lain. Posisi merek
tidak hanya bermanfaat bagi perusahaan yang memproduksi
produk namun juga berguna bagi pengguna produk. Begitu
vitalnya sebuah merek, perusahaan memiliki keberanian untuk
mengeluarkan anggaran yang besar untuk menciptakan sebuah
merek baik untuk menetapkan nama, logo, simbol, desain,
slogan atau pun kemasan. Oleh karena itu, konsumen
memahami bahwa merek akan mampu menjadi alat identitas
dan pembeda dari produk yang ada. Menurut Kotler, (2016),
merek merupakan nama, istilah, tanda, simbol, desain atau
kombinasi semua unsur, yang digunakan menjadi pembeda
antara produk barang atau jasa oleh perusahaan yang satu
dengan yang lain. Kartajaya, (2006) berpendapat merek adalah
aset yang dapat memberikan nilai kepada konsumen untuk
terbentuknya kepuasan bagi konsumen yang menghargai
kulaitas.
Sejatinya merek merupakan janji produsen dalam
memberikan manfaat, nilai yang akan dilaksanakan secara
konsisten kepada konsumen atau pembeli. Sehingga merek-
merek yang berkualifikasi baik akan memberikan kualitas
sebagai jaminan. Permberian nama atau merek pada suatu
produk hendaknya dilakukan secara cermat dan teliti karena