STRATEGI PEMASARAN 15
pemasaran yang dapat menciptakan kepuasan dan loyalitas
konsumen. Makanan yang berkualitas memiliki hubungan
langsung dengan loyalitas Sunaryo (2019). Namun buku yang
dilakukan Kunadi & Wuisan, (2021) Kusumasasti et al., (2017)
dan Wijaya & Saparso, (2019) kualitas makanan ditemukan tidak
memiliki pengaruh positif terhadap loyalitas.
Meskipun demikian konsumen tetap membutuhkan
kualitas makanan sebab memiliki nilai yang dapat dirasakan
Shah, A. M (2021) nilai yang dirasakan konsumen dapat secara
positif mendorong nait pembelian. Kualitas makanan menjadi
pertimbangan utama bagi perusahaan untuk dapat bersaing dan
berkembang He, Z (2019). Kualitas makanan super baik menjadi
strategi pemasaran yang dapat memberikan kepuasan dan
menjadikan konsumen bertahan, serta memberikan pengalaman
pembelian yang menyenankan bagi konsumen Gagi et al (2013).
Konsumen melakukan transaksi pembelian produk halal karena
produknya berkualitas Mohtar et al (2014). Hariz Kamal (2008)
logo halal hadir dalam dunia industri sebagai jaminan kualitas.
Masyarakat non-muslim Malaysia memiliki kecendrungan lebih
menyukai produk makanan berlogo halal karena alasan
kesehatan Rezai et al (2012). Halimi F. F (2022) kualitas makanan
dapat mempengaruhi niat konsumen untuk mengunjungi
kembali restoran bersertifikat no-halal.
Setelah mencermati berbagai analisa penulis terdahulu
maka dapat dikemukakan faktor-faktor kepuasan konsumen,
perilaku konsumsi makanan sehat, harga adil, cinta merek dan
kualitas makanan ditemukan dapat mempengaruhi loyalitas
konsumen dan temukan pula hasil buku yang menyatakan tidak
dapat berpengaruh pada loyalitas konsumen. Berdasarkan
kesenjangan ini, penulis melakukan observasi kepada
masyarakat muslim di Sulawesi Utara berkaitan rumah makan
yang menempelkan logo halal setelah mendapatkan keputusan